“THE SHADOWS EDGE” Melawan Kejahatan Canggih Dengan Cara Konvensional
Jakarta, DJC – Jika berbicara tentang Jackie Chan, akan terbayang film laga yang seru dan dibungkus dengan komedi (terutama saat bertarung) yang menggelikan. Tapi sejak sang aktor menyatakan pensiun, dan sekarang lebih banyak tampil sebagai pemeran saja, ada banyak hal berbeda dari film-film yang dibintanginya. Apalagi jika melibatkan sutradara yang cukup punya nama di industri film, khususnya di negara China. Film “The Shadows Edge” produksi dari Alibaba Pictures Group ini menjadi buktinya. Film ini dibesut dan sekaligus naskahnya ditulis oleh Larry Yang dengan sentuhan kekinian. Sang sutradara yang sukses dengan berbagai genre film ini juga melibatkan banyak pemeran masa kini, seperti Tony Leung Ka-fai, Zhang Zifeng, Zhou Zhengjie, Wang Ziyi, hingga musisi K-pop idol, Jun (Seventeen), membuat film ini hadir dengan nuansa modern, fresh tapi tentu saja masih menampilkan aksi laga yang menegangkan dan balutan komedi yang segar.
Berkisah, segerombolan penjahat terlatih mencuri aset uang digital (Kripto). Akan tetapi kejahatan yang sebenarnya terjadi di depan mata aparat kepolisian ini justru tak mudah terungkap, walaupun pihak kepolisian menggunakan tehnologi tercanggih. Mereka meyadari jika aksi kejahatan ini tak hanya dilakukan oleh penjahat terlatih, tapi juga dibekali dengan tehnologi yang lebih baik dari milik kepolisian. Mereka tak hanya berhasil menyusupi komputer pintar “Spice Girls” milik kepolisian tapi juga berhasil mengakalinya. Mau tak mau pihak kepolisian harus menggunakan cara konvensional untuk bisa mengungkap kejahatan tersebut. Mereka kemudian meminta bantuan Wong Tak Chung (Jackie Chan), mantan detektif lapangan berprestasi yang sebenarnya sudah lama pensiun.
Wong Tak Chung kemudian membentuk satun detektif konvensional yang akan bertugas dilapangan secara nyata tanpa melibatkan peralatan canggih. Dengan melibatkan profil anggota kepolisian yang terlihat biasa saja. Salah satunya Ho Qiuguo (Zifeng Zhang), anggota muda dari Departemen Investigasi Kriminal yang anbisius. Dengan cara lama ini mereka berhasil mengendus sosok pimpinan kriminal, yang ternyata bernama Fu Longsheng (Tony Leung Ka-fai). Pimpinan ini merupakan mantan anggota pasukan khusus yang selama ini sulit terendus keberadaannya, dengan anak buah yang memiliki segudang pengalaman dan peralatan canggih. Team lapangan kepolisian yang kurang pengalaman inipun harus berhadapan dengan kriminal terlatih yang sangat licin tersebut.
Dibandingkan dengan beberapa film laga terakhir yang dibintanggi oleh Jackie Chan, film “The Shadows Edge” ini terasa lebih lengkap. Tak hanya memiliki kekuatan cerita, tapi juga melibatkan tehnologi terkini, kisah drama, aksi laga yang menarik, banyaknya ledakan dan rentetetan tembakan yang meneggangkan, hingga balutan komedi yang segar. Sang sutradara berhasil menggambungkan semuanya dengan alur cerita yang menarik. Termasuk adanya plot twist yang tak terduga. Apalagi dengan dukungan special effect dan sisi cinematography yang apik. Menjadi sebuah film laga yang memiliki elemen yang lengkap. Belum lagi sosok Tony Leung Ka-fai, aktor muda Zifeng Zhang dan tentunya Jackie Chan, yang mampu memerankan tokoh dengan sangat baik. Banyaknya nama aktor yang terlibat, termasuk sosok K-pop idol, sukses menjadi selling point tersendiri.
Dan yang paling menarik perhatian, tentunya aksi laga yang dihadirkan tanpa henti di sepanjang film ini. Tak hanya pertarungan tangan kosong, akan tetapi aski tembak-menembak dan juga aksi kejar-kejaran mobil di lalulintas yang padat. Itu semua ditampilkamn tampa mengurangi kekuatan dan alur cerita di film ini. Sisi drama yang emosional menjadi latar belakang dari kisah laga yang dihadirkan. Film “The Shadows Edge” menjadi sebuah film laga yang memiliki sisi entertainment yang cukup lengkap. (sTr)
“THE SHADOWS EDGE”
Jenis Film : Action, Thriller
Sutradara : Larry Yang
Penulis : Larry Yang
Producer : Victoria Hon
Production : Alibaba Pictures Group
Casts : Jackie Chan, Tony Leung Ka-fai, Zhang Zifeng, Jun (Seventeen), Zhou Zhengjie, Wang Ziyi, Ci Sha
STLS : Dewasa 17 Tahun Ke Atas
Durasi : 142 Menit
Tayang : 20 Agustus 2025
Post a Comment