“Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves” Kisah Sekelompok Orang Buangan Melawan Penyihir jahat
Jakarta, DJC – Banyak game sukses yang akhirnya diangkat ke layar lebar. Seperti
game fenomenal Dungeons & Dragons dirilis pada awal 2000-an hingga pada 2012 lalu. Kisah ceritanya
yang penuh fantasy, memang menarik jika diangkat ke layar lebar. Apalagi
jika sang sutradara bisa mengemas aksi di game ini menjadi plot cerita
untuk film layar lebar. Hal ini bisa dibuktikan oleh duo sutradara Jonathan Goldstein and John Francis Daley, yang bekerjasama dengan Chris McKay and
Michael Gilio sebagai penulis.
Tidak hanya menampilkan kisah petualangan yang seru dan
menegangkan, di film ini juga di kemas dengan balutan comedy yang kuat. Apalagi
sosok pahlawan atau tokoh utama di film ini, bukanlah tipikal sosok yang punya
keahlian khusus, tapi justru sekelompok ‘orang buangan’. Misalnya Edgin Darvis (Chris Pine), merupakan pencuri tidak memiliki
kemampuan beladiri yang handal. Holga Kilgore (Michelle Rodriguez) dari suku barbar, memiliki kemampuan
bertanding yang ganas dan ternyata dibuang oleh sukunya. Simon Aumar (Justice Smith), penyihir yang memiliki kemampuan biasa saja,
dan Doric (Sophia Lillis) manusia setangah iblis yang berusaha lari dan
menghindar dari manusia. Tapi kerjasama, strategi dan semangat mereka, justru sanggup
menghadapi penyihir jahat Sofina (Daisy Head) yang terkenal sakti.
Berkisah, Darwis dan Holga yang baru saja meloloskan diri
dari penjara, berusaha mencari rekan mereka Forge Fitzwilliam (Hugh Grant) saat menjadi kelompok pencuri. Selain
untuk mendapatkan harta curian, Darwis juga akan menemui Kira anaknya yang
dititipkan ke Forge. Tapi selama mereka dipenjara, keadaan telah berubah. Forge
sahabatnya justru menjadi penguasa negeri dan ambisi mengumpulkan harta, Termasuk
mempengaruhi Kira untuk memusuhi ayahnya, Darvis. Kesuksesan Forge ternyata
didukung oleh penyihir jahat Sofina, yang berusaha melenyapkan Darvis dan
Holga.
Merasa tidak memiliki kekuatan untuk melawan Sofina dan
Forge, Darwis meminta bantuan penyihir Simon Aumar yang dulu juga satu kelompok
dengan mereka. Penyihir yang sebenarnya memiliki kemampuan biasa-biasa saja. Aumar
kemudian mempertemukan mereka dengan Doric, manusia setengah iblis, yang ingin
juga menumbangkan kekuasaan Forge. Tapi ternyata Sofina begitu kuat dan sulit
dikalahkan. Ke-empat tokoh ini berusaha mencari senjata ampuh untuk bisa
menandingi kekuatan sihir Sofina dengan bepetualang ke beberapa tempat.
Dari ke-empat tokoh yang sebenarnya memiliki kemampuan
biasa-biasa saja ini justru menampilkan banyak cerita menarik, hingga adegan-adegan
lucu. Mulai dari naga yang overweight hingga maya-mayat yang bisa
menjawab pertanyaan. Menjadi kisah yang menghasilkan komedi situasi yang
tentunya akan sukses mengocok perut. Berhasilkah kelompok “pecundang” ini
mendapatkan senjata ampuh untuk melawan Sofina? Dan apakah pada akhirnya
kekuasaan Forge Fitzwilliam yang haus harta bisa digulingkan?
Kisah tegang, dengan adengan pertarungan seru, dibungkus
dengan berbagai kisah konyol para tokoh yang tidak profesional, menjadi plot
cerita yang sangat menghibur. Petualangan menemukan senjata ampuh, juga menjadi
adegan yang menegangkan. Dan tentunya hal-hal bersifat fantasy yang
didukung dengan special effect dan cinematography yang apik,
membuat film ini menjadi penting ditonton bagi penyuka game atau film
bergenre fantasy. Apalagi kita bisa melihat akting Hugh Grant menjadi
penguasa serakah dan menyebalkan, dan tentunya masih dengan gaya kikuk-nya yang
khas. (sTr)
“Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves”
Genre
: Fiksi Fantasy, Action,
Adventure, Comedy
Sutradara :
Jonathan Goldstein, John Francis Daley
Produser : Jeremy Latcham, Brian Goldner, Nick Meyer
Penulis : Chris McKay, Michael Gilio
Base on : Dungeons & Dragons by Hasbro
Screenplay : Jonathan Goldstein, John Francis Daley, Michael Gilio
Casts : Chris Pine, Michelle Rodriguez, Regé-Jean
Page, Justice Smith, Sophia Lillis, Hugh Grant
Cinematography : Barry Peterson
Negara : USA, Canada
Durasi : 134 Menit
PH : Hasbro
Studios
Distribusi :
Paramount Pictures (United States), eOne (Canada/United Kingdom)
\
Post a Comment