Vape Mungil OKINO C100, Resmi Beredar Di Indonesia

 

William Shi, Brand Manager OKINO & Adrian Co-Founder dari VapeBay Company

Jakarta, DJC – Semakin tahun, pengguna rokok elektrik di Indonesia terus meningkat. Asosiasi Personal Vaporizer Indonesia (APVI) memperkirakan saat ini terdapat 2,2 juta pengguna rokok elektrik (vape). Jumlah ini meningkat dari tahun lalu yang sebesar 1,5 juta. Pertumbuhan pasar tersebut seiring makin tingginya kesadaran perokok untuk mengkonsumsi nikotin yang lebih aman. Asosiasi memperkirakan, potensi pasar vape di Indonesia bisa mencapai Rp7,9 triliun. Dan berpotensi terus meningkat, karena pengguna vape masih memiliki pangsa pasar yang cukup besar. Apalagi asosiasi memperkirakan ada 80 juta orang perokok di tanah air, sehingga membuat Indonesia menjadi pasar yang menarik bagi produsen rokok elektrik global.

OKINO C100

Inilah salah satu alasan brand OKINO secara resmi meluncurkan produk vape terbaru yang diberi label C100 di Indonesia. Produk yang termasuk ekonomis ini, tentunya siap bersaing di pasar. Apalagi memiliki berbagai kelebihan. Misalnya produk C100 ini memiliki teknologi eksklusif “O-tape coil” yang dapat mengunci rasa dan aroma sejak e-liquid disuntikkan. Teknologi ini menjamin rasa yang dihisap tidak berubah. Jika diibaratkan, teknologi ini memungkinkan apapun yang dimasukkan ke dalam C100, rasa itulah yang akan diperoleh. Apalagi hadir dengan dimensi mungil (104 x 25 mm) yang sangat memungkinkan untuk dibawa kemana-mana. Tampil fashionable dengan beberapa warna pilihan.

            Peluncuran produk ini digelar di Balroom, Hotel Ritz Carlton, SCBD Jakarta (24/09/22) yang dihadiri para distributor, penikmat vape dan juga awak media. Pada kesempatan ini, produk AKINO C100 dijual dengan diskon khusus. Pada event ini juga diadakan jumpa pers untuk menjelaskan lebih ditail produk OKINO C100 pada awak media.

William Shi, Brand Manager OKINO 

            Menurut William Shi, Brand Manager OKINO, menjelaskan bahwa produk OKINO ini sudah mendapat banyak pesanan dari banyak distributor di Indonesia dan meraih perhatian besar dari para vapers muda. Lebih lanjut, William Shi mengungkapkan. “Pasar Indonesia sangat potensial. Kami optimis produk kami bisa diterima dan bersaing. Apalagi produk kami menawarkan terobosan dalam pembuatan rokok elektronik. Misalnya, OKINO C100 merupakan produk RDTL pertama yang berbasis koil O-tape. Dan tampil dengan disain yang ringkas dan fashionable. Jadi produk ini sangat OK untuk segala kodisi.”

William Shi, Brand Manager OKINO & Adrian Co-Founder dari VapeBay Company

            Sedangkan menurut Adrian Co-Founder dari VapeBay Company yang menemani William Shi, mengungkapkan jika produk OKINO C100 sangat pas buat konsemuen anak muda yang dinamis. “Tehnologi yang ditawarkan menujang performa produk ini. OKINO C100 juga mudah dibawa, simple, disainnya juga menarik. Membuat cukup percaya diri saat digantukan di lehar. Mendukung fesyen bagi anak muda.”

OKINO adalah bagian dari merek dagang produsen vape asal Tiongkok, INNOKIN yang berpengalaman memproduksi rokok elektrik sejak 2011. Saat ini produk INNOKIN sudah dipakai oleh lebih 10 juta orang yang tersebar di 80 negara. (sTr)