“JOY RIDE” Persahabatan Warga Asia-Amerika dan Kisah Konyol-nya


 Jakarta, DJC Film produksi Amerika yang mengangkat kisah warga Asia-Amerika memang sangat langka. Apalagi mengupas kisah nyata dengan balutan sisi komedi dari warga keturunan Asia yang sebenarnya sudah berjiwa Amerika. Sutradara Adele Lim rupanya cukup berani mengangkat kisah di atas, dengan naskah yang ditulis Cherry Chevapravatdumrong, Teresa Hsiao dan Adele Lim sendiri, di film “Joy Ride”, Sebuah kisah warga Amerika keturunan Asia (China), yang sudah hampir hilang ke-Asia-annya atau adat istiadat dari leluhurnya, karena memang dibesarkan di Amerika dan sudah tidak pernah bersentuhan lagi dengan adat leluhurnya tersebut. Kisah yang banyak dialami oleh masyarakat Asia-Amerika, dikemas dalam sisi drama komedi yang berani dan sedikit vulgar.

            Berkisah Audrey Sullivan (Ashley Park) yang berasal dari Asia (China) adalah anak adopsi keluaga Sullivan. Audrey dibesarkan oleh orang Amerika asli yang mendidiknya secara Amerika. Audrey bersahabat sejak kecil dengan Lolo Chen (Sherry Cola), yang ikut orang tuanya pindah ke Amerika sejak kecil. Keduanya sebenarnya punya sifat yang berbeda, Audrey yang hidupnya tertata baik, hingga menjadi seorang pengacara sukses, sedangkan Lolo hidupnya yang bebas, expresif, berani dan vulgar. Sejak kecil Lolo selalu melindungi Audrey dari bullying teman-teman sekolahnya. Persahabatan mereka berlanjut sampai dewasa, dan saat Audrey sukses akhirnya menampung Lolo yang tidak punya pekerjaan tetap di rumahnya.

            Suatu hari Audrey ditugaskan perusahaan tempatnya bekerja untuk meloby client di Beijing. Audrey yang tidak mengenal apapun tentang budaya China bahkan tidak bisa berbahasa Mandarin, akhirnya mengajak Lolo. Selain sebagai penerjemah, Lolo juga masih punya banyak kerabat di Beijing. Akan tetapi tanpa ijin Audrey, Lolo mengajak sepupunya Deadeye (Sabrina Wu) untuk ikut serta. Sepupu Lolo ini adalah gadis aneh yang banyak menghabiskan hidunya di dunia maya. Karakter Lolo yang biasa bicara sembarangan dan Deadeye yang kikuk membuat perjalanan mereka ke Beijing menemui banyak masalah.

Di Beijing, Audrey juga menemui teman kuliahnya Kat Huang (Stephanie Hsu), yang sekarang kembali ke kota asalnya tersebut. Kat merupakan seorang aktris dan memiliki pacar aktor yang menurut mereka sangat sexy, bernama Clarence (Desmon Chiam). Kat dan Audrey berusaha menutup masa lalu Kat yang liar, apalagi di depan pacarnya yang religius. Ke-empat-nya sebenarnya memiliki pribadi yang bertentangan, walaupun semuanya memiliki ketertarikan pada hubungan intim yang menggebu. Pertentangan dan gairah inilah yang sering menjadi perselisihan mereka. Apalagi saat mereka harus berkeliling untuk menemukan ibu kandung Audrey.

Beberapa peristiwa konyol-pun terjadi selama petualangan yang tidak direncanakan oleh ke-empatnya. Mulai dari mabuk di club, Audrey yang tidak biasa mabuk harus menghadapi client-nya yang suka minum. Persaingan antara Lolo dan Kat. Bertemunya Kat dan Audrey dengan keluarga besar Lolo. Perjumpaan mereka dengan pendangang Narkoba, yang mau tidak mau melibatkan mereka. Bahkan mereka harus berdandan ala Girl-Band Korea saat berusaha masuk negara tersebut tanpa pasport. Hingga kisah asmara membara mereka dengan anggota tim basket. Menjadikan kisah lucu, menegangkan hingga vulgar. Akan tetapi kisah komedi-nya yang justru menonjol. Berbagai peristiwa yang pada akhirnya menguji kesetiaan dan persahabatan mereka.

Film ini sangat menarik. Walaupun berkisah tentang warga keturunan (Asia-Amerika) yang sebenarnya sudah sangat Amerika. Pendidikan tinggi Audrey hingga gaya bicara dan fantasi vulgar Lolo, hingga kisah hidup liar Kat yang jauh dari kesan budaya ketimuran. Sang sutradara dan penulis mengemas dalam komedi yang menggemaskan dan tentunya akan membuat penonton tidak berhenti tertawa. Walaupun banyak hal vulgar yang ditampilkan (itu alasan kenapa film ini untuk usia 21 tahun keatas), tapi justru bukan hal-hal vulgar yang tampak. Tapi kekonyolan dan situasi komedi, yang membuat film ini jauh dari kesan tegang. Malah membuat situasi komedi yang menarik.

Walauun tipikal film ringan dengan kisah vulgar yang lucu (sangat Amerika), alur cerita di film ini sangat dinamis, tidak mudah ditebak, penuh dengan berbagai kejutan tapi tidak membuat penonton mengkerutkan kening untuk berpikir. Hal ini-lah yang menjadi kelebihan Adele lim cs.  Sebuah real life fenomena warga Asia-Amerika yang terjadi di negara paman Sam tersebut, di kisahkan dengan gamblang dengan balutan komedi yang segar. Walaupun melakukan adegan dan berbagai kisah di negara China, justru film ini sangat terasa Amerika. Film ini masuk kategori wajib tonton, bagi kamu yang ingin menyaksikan hiburan segar dengan kacamata berbeda. Apalagi soundtrack film ini berjudul Juicy  diisi oleh rapper papan atas Indonesia, yakni Ramengvrl. (sTr)

 


JOY RIDE

Genre Film                  : Comedy, Drama

Produser                      : Dan Clarke, Teresa Hsiao, Adele Lim, Seth Rogen, Josh Fagen, Evan Goldberg, James Weaver, Cherry Chevapravatdumrong

Sutradara                     : Adele Lim

Penulis                         : Cherry Chevapravatdumrong, Teresa Hsiao, Adele Lim

Casts                           : Ashley Park, Stephanie Hsu, David Denman, Desmon Chiam, Sherry Cola, Alexander Hodge, Annie Mumolo, Chris Pang, Isla Rose Hale, Sabrina Wu, Debbie Fan

Cinematography          : Paul Yee

STLS                           : 21 Tahun Keatas

Durasi                          : 95 Menit

PH                               : Point Grey Pictures, Red Mysterious Hippo

Distribusi                     : Lionsgate

Tanggal Sdar              : 30 Agustus 2023

 

Diberdayakan oleh Blogger.