Noxa Fest V, Gaharnya Extreme Music Di Jakarta Selatan

Vader, Noxa Fest V (by. Gun-G)

 Jakarta, DJC – Noxa adalah satu dari sedikit band yang ‘berani’ membuat music festival-nya sendiri. Band asal Jakarta ini tercatat telah sukses menggelar event “Noxa Fest”, merupakan extreme music festival yang di inisiasi band pengusung grindcore ini. Setelah terkendala pandemi, akhirnya festival musik besutan Noxa yang kali ini bekerjasama dengan Noctural Blaze dan Lemon.id ini kembali digelar, pada 4 Juni 2023 lalu, di Gudang Sarinah Pancoran, Jakarta Selatan.  

Pada awalnya Noxa Fest yang ke 5 ini memilih venue di wilayah Bekasi, kemudian pindah ke Gudang Sarinah, Pancoran, Jaksel. Pemilihan lokasi baru ini terkesan mendadak, akan tetapi tidak mengurangi antusias ribuan metalhead untuk hadir menyaksikan moment penting ini. Apalagi pada gelaran kali ini (seperti yang sudah diberitakan Djakartaconnection.com sebelumnya) menampilkan sederet lineup menarik. Tidak hanya dari tanah air, tapi juga band-band sangar yang berasal dari Polandia, seperti, Vader yang mengusung Death Metal, Hate (Death Black Metal) dan Thy Disease (Industrial Death Metal). Sedangkan band lokal yang tampil antara lain: Darksovls, Busuk, Purgatory, Jasad, Inhumanity dan tentunya Noxa sebagai tuan rumah (penyelengara).

Pilihan venue kali ini terbilang sedikit berisiko untuk extreme music festival, karena berada di tengah kota dan dikelilingi oleh hunian penduduk yan cukup padat, akan tetapi event ini berjalan dengan aman dan lancar. Apalagi “Noxa Fest V” berlangsung ontime selama 12 jam (jam 10.00 – 22.00 WIB). Walaupun venue yang tidak termasuk besar, tapi untuk event extrem music festival di Indonesia sudah termasuk cukup maksimal. Apalagi layout yang cukup nyaman untuk para metalhead yang hadir. Lengkap dengan berbagai booth merchandise, hinga makanan dan minuman.

“Noxa Fest V” kali ini dikuatkan tatasuara yang cukup mendukung, yang disesuaikan dengan kapasitas venue. Sehingga band-band bisa tampil maksimal di atas panggung. Beberapa diantaranya hadir dengan performa ter-gres. Misalnya Purgatory yang sukses memanaskan event ini, yang tampil di awal-awal pertunjukan. Band ini hadir dengan formasi baru, dengan bergabungnya Husein Alatas (exs Indonesian Idol). Hadirnya vokalis anyar dengan karakter suara yang kuat ini memberi nuansa baru di band ini.

Jasad, Noxa fest V (By Gun-G)

Penampilan band-band lokal lainnya seperti Darksovls, Busuk, Jasad dan Inhumanity tidak mau kalah dengan memberikan aksi maksimal mereka. Local Hero ini sukses menghadirkan musik gahar yang rata-rata tampil di siang hari bolong. Tentu saja aksi enerjik dari yang punya gawe di event ini. Noxa yang berawak Diegoshefa (vokal), Ade (gitar), Dipa (Bass) dan Alvin (drum) ini tampil pada sore hari. Menjelang malam, tampil Thy Disease, Hate dan Vader berturut-turut sebagai penutup acara. Tiga band ini memang sedang menggelar rangkain tour dunia ke beberapa negara termasuk di Asia, dan akhirnya mereka bergabung dengan “Noxa Fest V”.

Band-band asal Polandia ini juga mampu menghadirkan aksi brutal mereka di atas panggung. Terutama performa Hate yang tampak maksimal dan enerjik. Vader-pun yang tampil sebagai penutup tidak kalah gahar-nya, walaupun sang vokalis sempat bermasalah dengan gitarnya. “Noxa Fest V” bisa terselenggara dengan baik, menampilkan aksi band yang mampu memuaskan para metalhead yang hadir. Dan yang menjadi catatan penting, event ini berjalan aman, lancar dan ontime. (sTr)