“The Animal Kingdom” Kisah Survival Keluarga Mutant

Jakarta, DJC – Bioskop di Indonesia seringnya memutar film-film keluaran Hollywood (USA). Akan tetapi faktanya produksi film dari negara lain juga punya potensi, baktinya beberapa judul film yang diproduksi di luar USA terhitung sukses di pasar film dunia. Perancis adalah salah satu negara yang memiliki banyak produksi film yang potensial. “The Animal Kingdom (French: Le Règne animal)” adalah salah satu film yang patut di apresiasi. Film yang diproduksi oleh dua negara (Perancis-Belgia) menampilkan film cerita fiksi yang dibalut dengan nuansa drama. Hasil besutan sutradara Thomas Cailley, yang naskahnya ditulis juga oleh sang sutradara dan Pauline Munier.

Cerita di film ini memang cukup berbeda, walaupun masih menampilkan drama keluarga. Dikisahkan di wilayah negara Perancis sedang terjangkit wabah aneh. Dimana manusia yang terjangkit, pelan-pelan akan bermutasi menjadi binatang. Wabah ini dianggap menjadi ancaman bagi beberapa pihak, karena beberapa orang yang terjangkit menjadi liar dan berbahaya layaknya binatang. Untuk itu, di bangun rumah sakit khusus, sekaligus sebagai karantina. François (Romain Duris) mengajak anaknya Émile (Paul Kircher) pindah ke kota pinggiran dimana ada lokasi rumah sakit tersebut, untuk bisa sering menjenguk istrinya yang juga terjangkit wabah aneh ini. Bagi Emile tidaklah mudah bisa beradaptasi dengan lingkungan baru, Emile juga merasa harapan kesembuhan ibunya sangat tipis.

Saat terjadi badai di kota tesebut, membuat sebuah ambulan terhepas dan hancur. Celakanya, ambulan ini membawa beberapa pasien wabah tersebut. Beberapa diantaranya meloloskan diri, ternasuk istri François yang sudah bermutasi menjadi binatang. François dan Emile berusaha mencarinya, dibantu oleh polisi lokal Julia (Adèle Exarchopoulos). Disisi lain, banyaknya pasien yang terlepas, menjadi gangguan tersendiri bagi masyarakat sekitar. Apalagi saat para mutant ini mencari makanan di wilayah penduduk. Ditengah konflik keluarga, Emile merasa ada yang aneh di tubuhnya, dan akhirnya diketahui bahwa Emile juga terjangkit. François berusaha menyembunyikan fakta tersebut, ditengah penduduk dan para polisi dan tentara yang bersiaga dengan senjata untuk menghadapi para mutant ini. Untuk itu François harus melarikan Emile ke tengah hutan, dimana di tengah hutan ini Emile bisa bertemu dengan sesama mutant. Berhasilkan Emile selamat dari kejaran penduduk yang mulai beringas, dan berhasilkan menemukan ibunya?

Kisah di film “The Animal Kingdom” ini memang cukup inovatif, sebuah wabah yang bisa menjadikan manusia mutant. Alur ceritanya juga cukup dinamis, tapi mudah dicerna. Dari karakter Emile yang terkesan acuh / ogah-ogahan beradu dengan watak sang ayah yang memiliki kemauan yang besar. Dan sering menimbulkan perdebatan diantara keduanya. Salah satu nilai lebih, adalah karakter Emile ini bisa dilakoni dengan apik oleh Paul Kircher. Dari segi cinematography, cukup berhasil memperkuat cerita di film ini, Apalagi kisah drama yang berhasil memainkan emosional para penonton. (sTr)