“AMBUSH” Memotret Perang Gerilya di Vietnam

 

Jakarta, DJC – Film yang membahas tentang perang Vietnam sepertinya sudah lama tidak diproduksi. Karena Amerika sebagai negara adidaya memiliki kisah / banyak perang lain yang lebih modern untuk di-filmkan. Akan tetapi bagi penyuka kisah kelam perang Vietnam, sutradara Mark Brurman akan mengobati rindu dengan merilis film “Ambush”. Film ini sukses menampilkan nuansa hutan tropis dengan setting era tahun 70-an. Dan pastinya tetap banyak menampilkan adegan tembak menembak hingga perang gerilya yang seru. Walaupun banyak menampilkan adegan menegangkan tersebut, akan tetapi “Ambush” lebih mengangkat bentuk psy-war dari tema ceritanya.

Berkisah ada sebuah pos kecil tentara Amerika di hutan Vietnam, tiba-tiba diserang oleh gerilyawan Vietnam. Celakanya, gerilyawan yang menyerang pos ini secara mendadak berhasil mencuri dokumen penting. Serangan tiba-tiba ini akhirnya diketahui, bahwa para tentara Vietnam ini sudah membangun gorong-gorong yang panjang untuk taktik perang gerilya mereka. Taktik yang menyebabkan gerakan mereka susah dilacak oleh tentara Amerika.

Kapten Drummond (Jonathan Rhys Meyers) yang punya latar belakang seorang teknisi, ditugaskan untuk mendapatkan kembali dokumen rahasia dan memetakan gorong-gorong yang dibangaun tentara Vietnam tersebut. Kapten Drummond dan anak buahnya akhirnya masuk ke gorong-gorong dan berusaha mencari dokumen yang dicuri. Karena mereka yang ditugaskan memang tidak punya pengalaman perang apalagi teknik gerilya, tentu saja tugas ini dirasa sangat merepotkan, hingga memakan banyak korban. Apalagi oleh pimpinan pusat tentara Amerika di Vietnam, mereka diberi waktu hanya 2 jam saja untuk menyelesaikan tugas di gorong-gorong. Karena setelah 2 jam, gorong-gorong akan diledakkan untuk melemahkan pasukan gerilya sekaligus memusnahkan dokumen yang dicuri jika tidak berhasil ditemukan.

Film ini mengangkat kisah heroik dengan kacamata berbeda di kisah perang Vietnam. Mark Burman menampilkan psy-war dari sekelompok tentara belia yang tidak terlatih, harus menyusuri gorong-gorong yang sepertinya tidak berujung. Ditambah harus menghadapi tentara gerilya yang sudah terlatih dan mengenal medannya. Psy-war yang ditonjolkan merupakan perang bantin pribadi tentara Amerika tersebut, melawan ketidakmampuan mereka menghadapi medan yang benar-benar baru dimata mereka.

 Gejolak jiwa muda mereka yang ambisius, terbentur dengan minimnya pengalaman mereka di medan perang. Siap tidak siap, mereka harus menuntaskan misi yang hampir mustahil tersebut. Justru kisah inilah yang menarik dari film ini. Termasuk keberhasilan sang sutradara memotret setting kisah perang tropis di Vietnam. (sTr)

 

“AMBUSH”

Genre Film                  : Action, Thriller

Produser                      : Anthony Standberry, Wayne A. Wilbur, Randy Burman, Arianne Fraser, Delphine Perrier, Paul W. Hazen, Phil Hunt

Sutradara                     : Mark Burman

Penulis                         : Mark Burman, Johnny Lozano, Michael McClung

Casts                           : Jonathan Rhys Meyers, Aaron Eckhart, Connor Paolo, Mac Brandt, Jason Genao, Mara Lane, Patrick R. Walker, Francis Mancho, Gregory Sims, Nick Heyman

STLS                           : 13 Tahun Ke Atas

Durasi                          : 104 Menit

PH                               : Saban Films, Highland Film Group